Raphinha Siap Lakukan Segala Cara untuk Bawa Barcelona Juara Liga Champions
Winger asal Brasil, Raphinha, menyuarakan komitmennya yang kuat untuk membawa FC Barcelona meraih kejayaan di Liga Champions.
Pemain bernomor punggung 11 itu menyebut bahwa musim 2025/2026 menjadi titik penting untuk menjawab keraguan publik atas performa tim Catalan di Eropa.
Raphinha Siap Lakukan Segala Cara untuk Bawa Barcelona Juara Liga Champions
Dalam wawancara terbarunya, Raphinha menyatakan bahwa dirinya akan melakukan “segala cara” untuk membawa Barcelona kembali mengangkat trofi Liga Champions.
Ia menyadari betul ekspektasi besar dari para penggemar Blaugrana, terutama setelah tim beberapa kali tersingkir di fase knock-out.
“Musim ini saya datang dengan tekad penuh. Tidak ada ruang untuk kegagalan lagi. Kami ingin juara Liga Champions, dan saya siap berjuang untuk itu,” ujar Raphinha.
Adaptasi dan Peran Sentral di Lini Serang
Sejak kedatangannya dari Leeds United pada 2022, Raphinha mengalami pasang surut dalam performa.
Namun kini, ia tampak lebih matang dan padu dengan skema permainan Xavi Hernandez.
Dengan kecepatan, teknik individu, serta kontribusi defensifnya yang meningkat, Raphinha kini menjadi bagian tak tergantikan dalam lini serang Barcelona.
Xavi pun menaruh kepercayaan besar kepadanya, menyebut Raphinha sebagai pemain yang “haus kemenangan” dan “memiliki etos kerja luar biasa di latihan maupun pertandingan.”
Belajar dari Kegagalan Musim Sebelumnya
Musim lalu, Barcelona harus puas tersingkir di perempat final Liga Champions oleh Manchester City.
Kekalahan itu menjadi cambuk besar bagi skuad Blaugrana, termasuk Raphinha, untuk membenahi banyak aspek—baik taktik, fisik, maupun mental.
“Musim lalu menyakitkan. Tapi kami belajar banyak. Kali ini kami lebih siap, lebih lapar, dan lebih fokus,” tambah pemain berusia 28 tahun itu.
Kombinasi Pemain Muda dan Pengalaman
Salah satu kekuatan Barcelona di musim ini adalah perpaduan antara pemain muda berbakat seperti Lamine Yamal, Pedri, dan Gavi, dengan pemain berpengalaman seperti Lewandowski, Gundogan, dan tentu saja Raphinha.
Raphinha pun mengambil peran sebagai mentor bagi para pemain muda, sambil tetap menjadi motor penggerak dari sisi sayap kanan.
Ia mengatakan bahwa membangun kekompakan dan saling percaya antar lini adalah kunci menuju sukses di kompetisi sebesar Liga Champions.
Target Realistis dan Tantangan Berat
Barcelona tergabung dalam grup yang tidak mudah di Liga Champions 2025/2026. Mereka harus menghadapi tim-tim kuat seperti Bayern Munich dan Napoli di babak penyisihan. Namun Raphinha tetap optimis.
“Kami sadar tantangan ini tidak ringan, tapi kami sudah mempersiapkan diri lebih awal. Target awal adalah lolos grup, kemudian bertanding dengan mental juara di setiap laga,” jelasnya.
Dukungan Suporter Jadi Penyemangat
Raphinha juga menyampaikan terima kasih kepada para penggemar Barcelona di seluruh dunia. Ia menilai bahwa dukungan suporter sangat berpengaruh pada performa tim, terutama saat bermain di kandang.
“Camp Nou adalah rumah. Energi dari tribun memberi kami dorongan ekstra. Kami ingin mempersembahkan trofi ini untuk mereka,” tutupnya.
Penutup
Dengan semangat dan dedikasi tinggi, Raphinha menunjukkan bahwa ia bukan sekadar pemain andalan Barcelona, tetapi juga simbol harapan bagi kejayaan kembali klub di level Eropa.
Musim ini akan menjadi panggung pembuktian bagi sang winger—dan juga untuk seluruh tim Blaugrana—apakah mereka mampu menjawab tantangan besar Liga Champions.
Baca juga: Nasib Nicolo Zaniolo Pernah Dijuluki Wonderkid, Kini Terjebak dalam Ketidakpastian
