Wasit Indonesia Vs Bahrain: Sadullo Gulmurodi 2 Kali Wasiti Skuad Garuda
Laga lanjutan antara Tim Nasional Indonesia menghadapi Bahrain dalam matchday kedelapan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
zona Asia akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa, 25 Maret 2025.
Pertandingan penting ini akan dipimpin oleh wasit asal Tajikistan, Sadullo Gulmurodi, yang kembali dipercaya oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk mengawasi jalannya pertandingan Skuad Garuda.
Penunjukan Sadullo Gulmurodi sebagai pengadil lapangan dalam laga krusial ini menandakan kepercayaan
yang besar dari AFC terhadap kualitas kepemimpinan wasit berpengalaman tersebut. Ini bukan kali pertama
Gulmurodi memimpin pertandingan yang melibatkan Timnas Indonesia. Bahkan, ia telah dua kali sebelumnya menjadi
wasit dalam laga-laga penting yang melibatkan tim Merah Putih, baik di level senior maupun kelompok umur.
Rekam Jejak Wasit Sadullo Gulmurodi
Sadullo Gulmurodi merupakan wasit asal Tajikistan yang telah tercatat sebagai wasit FIFA sejak tahun 2017.
Dalam kapasitasnya tersebut, ia telah dipercaya memimpin berbagai laga internasional di bawah naungan AFC dan FIFA.
Sosok Gulmurodi dikenal sebagai pengadil yang tegas dan tidak ragu mengambil keputusan penting di tengah tensi pertandingan yang tinggi.
Merujuk data dari Transfermarkt, dalam empat pertandingan yang dipimpinnya pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026
zona Asia, Gulmurodi telah mengeluarkan total 11 kartu kuning dan satu kartu merah. Ini menunjukkan bahwa ia
tidak segan mengambil tindakan disipliner untuk menjaga integritas pertandingan.
Dalam konteks Timnas Indonesia, Gulmurodi pernah memimpin dua laga sebelumnya yang melibatkan Skuad Garuda.
Pertama, ia menjadi wasit dalam pertandingan antara Indonesia U-20 menghadapi Irak U-20 pada ajang Piala Asia U-20 2023.
Dalam laga tersebut, Indonesia takluk dengan skor 0-2, dan Gulmurodi memberikan tiga kartu kuning kepada pemain Indonesia.
Pertandingan kedua yang dipimpin oleh Gulmurodi berlangsung pada Piala Asia 2023, ketika Timnas Indonesia berhadapan dengan Vietnam.
Dalam pertandingan tersebut, ia memberikan hadiah penalti kepada Indonesia, yang sukses dikonversi menjadi
gol oleh kapten tim Asnawi Mangkualam. Gol tersebut menjadi satu-satunya yang tercipta, sekaligus mengantarkan Indonesia meraih kemenangan penting atas rival Asia Tenggara tersebut.
Komposisi Wasit dan Ofisial Pertandingan
Untuk pertandingan melawan Bahrain di Jakarta, Gulmurodi akan dibantu oleh dua asisten wasit yang juga berasal dari Tajikistan, yaitu Hasan Karimov dan Farkhod Kuralov. Ofisial keempat pertandingan ini adalah Sayyodjon Zainiddinov, yang juga berasal dari negara yang sama.
Sementara itu, peran wasit video assistant referee (VAR) akan dijalankan oleh dua wasit asal Uni Emirat Arab, yakni Mohammed Obaid Khadim Mohammed dan Omar Mohammed Ahmed Hassan Al-Ali. Kehadiran perangkat VAR diharapkan dapat meningkatkan akurasi keputusan, terutama dalam situasi yang krusial seperti insiden penalti, offside, dan potensi pelanggaran keras.
Harapan Tinggi untuk Kepemimpinan yang Adil
Pertemuan sebelumnya antara Indonesia dan Bahrain di markas Bahrain berakhir imbang dengan skor 2-2. Namun, laga tersebut sempat memicu kontroversi di kalangan suporter dan pengamat sepak bola Indonesia. Salah satu sorotan utama adalah keputusan wasit Ahmed Al-Kaf yang dianggap tidak konsisten dan memicu perdebatan.
Salah satu keputusan yang paling dipersoalkan adalah gol penyama kedudukan Bahrain yang terjadi pada menit ke-99, meskipun waktu tambahan yang diberikan hanya enam menit. Insiden tersebut membuat banyak pihak mempertanyakan integritas dan keadilan dalam pengambilan keputusan oleh pengadil lapangan.
Dengan latar belakang tersebut, publik sepak bola Indonesia kini berharap kepada Sadullo Gulmurodi untuk memberikan kepemimpinan yang adil, tegas, dan profesional di laga penting kali ini. Mengingat pentingnya pertandingan ini dalam menjaga asa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026, performa wasit tentu menjadi salah satu faktor krusial yang dapat memengaruhi jalannya laga.
Laga Penentu Nasib di Grup C
Saat ini, Indonesia masih memiliki peluang untuk melaju ke putaran berikutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dengan poin yang ketat dan persaingan sengit di Grup C, kemenangan atas Bahrain di kandang sendiri akan menjadi langkah signifikan dalam menjaga harapan tersebut.
Kehadiran para pemain kunci seperti Asnawi Mangkualam, Jordi Amat, Marselino Ferdinan, dan Rafael Struick diharapkan mampu memberikan kontribusi maksimal dalam pertandingan nanti. Selain itu, dukungan dari puluhan ribu suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno akan menjadi suntikan semangat tambahan bagi para pemain Garuda.
Dalam situasi seperti ini, netralitas dan ketegasan dari perangkat pertandingan, termasuk wasit, akan menjadi perhatian utama.
Penunjukan wasit yang sudah berpengalaman seperti Gulmurodi diharapkan mampu menciptakan atmosfer pertandingan yang sportif dan menjunjung tinggi fair play.
Diplomasi Sepak Bola dan Reputasi Internasional
Sepak bola saat ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga bagian dari diplomasi internasional.
Penunjukan wasit dan ofisial pertandingan dari berbagai negara menunjukkan keterlibatan luas komunitas global dalam mendukung transparansi dan keadilan dalam olahraga.
Dengan menjadikan wasit berstandar internasional seperti Gulmurodi untuk memimpin pertandingan, AFC turut mempertegas komitmennya dalam menjamin kualitas dan integritas pertandingan sepak bola di Asia. Ini juga merupakan bagian dari upaya memperkuat reputasi sepak bola Asia di mata dunia.
Bagi Indonesia, pengalaman menghadapi wasit internasional di berbagai ajang seperti Piala Asia dan
Kualifikasi Piala Dunia merupakan bagian penting dari proses peningkatan kualitas tim nasional.
Pemain semakin terbiasa dengan ritme permainan internasional yang mengutamakan kedisiplinan, fair play, serta profesionalisme dalam bertanding.
Penutup
Dengan ditunjuknya Sadullo Gulmurodi sebagai wasit utama dalam laga Indonesia vs Bahrain, publik sepak
bola nasional menaruh harapan besar terhadap kepemimpinan yang objektif dan adil di atas lapangan.
Mengingat besarnya arti pertandingan ini bagi perjuangan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, peran wasit menjadi sangat vital dalam menjaga kualitas dan keadilan laga.
Dua pertemuan sebelumnya antara wasit asal Tajikistan ini dengan Skuad Garuda telah memberikan gambaran
bahwa ia merupakan sosok pengadil yang disiplin dan berpengalaman. Diharapkan pertandingan melawan
Bahrain dapat berlangsung dengan lancar, sportif, dan menghasilkan hasil terbaik bagi Timnas Indonesia.
