Buka FEI CSIs International Jumping Competition 2025
Jakarta – Kompetisi bergengsi dunia berkuda, FEI CSIs International Jumping Competition 2025, resmi dibuka di Jakarta International
Equestrian Park Pulomas, Jakarta Timur, pada Sabtu (25/1/2025).
Acara ini akan berlangsung sepanjang akhir pekan, menghadirkan 200 atlet berkuda dari berbagai negara seperti Indonesia, Malaysia
Singapura, Australia, Uzbekistan, Pakistan, dan Qatar.
Buka FEI CSIs International Jumping Competition 2025
Pembukaan kompetisi ini dilakukan oleh Presiden Asian Equestrian Federation (AEF), Hamad Al-Attiyah.
Turut hadir dalam acara pembukaan adalah Ketua Umum PP PORDASI Aryo Djojohadikusumo,
Wakil Presiden AEF Bakhromjon Gaziev, Menteri Ekonomi Kreatif RI Teuku Riefky Harsya, dan Plt Walikota Administrasi Jakarta Timur, Iin Mutmainnah.
Dengan jumlah peserta yang mencapai 200 atlet, FEI CSIs International Jumping Competition 2025 menjadi kompetisi berkuda terbesar yang pernah diadakan di Indonesia.
Semua atlet dan kuda yang berpartisipasi diwajibkan memiliki Rider’s ID dan Horse ID yang terdaftar di Federasi Equestrian Internasional (FEI).
Hamad Al-Attiyah mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kompetisi ini.
Kami sudah menyaksikan turnamen di Jakarta sejak delapan tahun lalu pada Asian Games 2018. Saya pikir ini akan terus berkembang di masa depan,” ujarnya kepada media.
Ia juga menyoroti kerja keras PP PORDASI dalam menyelenggarakan berbagai kompetisi berkuda untuk mendukung kemajuan olahraga equestrian di Indonesia dan kawasan ASEAN.
Peluang Besar Bagi Atlet Berkuda Indonesia
Selain menjadi ajang kompetisi internasional, FEI CSIs International Jumping Competition 2025 juga membuka peluang besar bagi para atlet berkuda Indonesia untuk unjuk gigi.
President of Event FEI CSIs Indonesia, Adinda Yuanita, menyampaikan harapannya agar para atlet lokal dapat memanfaatkan momen ini untuk bersaing di tingkat internasional.
“Ini adalah kesempatan besar bagi para atlet Indonesia untuk merasakan bagaimana persaingan di tingkat internasional,” ujar Adinda.
Ia juga menambahkan bahwa kompetisi ini dapat menjadi persiapan bagi para atlet untuk menghadapi ajang
olahraga multi-event yang lebih besar seperti SEA Games 2025, Asian Games 2026, dan Youth Olympic Games.
Tidak hanya menjadi ajang persaingan, kehadiran FEI CSIs di Indonesia juga membawa manfaat besar bagi perkembangan olahraga berkuda di Tanah Air.
Dukungan dari Emtek Group dan kehadiran tokoh-tokoh internasional di bidang equestrian semakin mempertegas posisi Indonesia sebagai tuan rumah yang kompeten untuk acara berkuda berkelas dunia.
FEI CSIs 2025, Ajang Berkuda Berkelas Dunia
FEI CSIs International Jumping Competition 2025 tidak hanya menjadi kompetisi berkuda terbesar di Indonesia,
tetapi juga menjadi momentum penting dalam memajukan olahraga equestrian di tingkat nasional dan internasional.
Dengan jumlah peserta yang besar dan dukungan dari berbagai pihak, kompetisi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi atlet berkuda Indonesia.
Para atlet memiliki kesempatan untuk merasakan atmosfer persaingan global, mempersiapkan diri untuk turnamen-turnamen besar,
dan membawa nama Indonesia ke panggung internasional. Dengan semangat kerja keras dari penyelenggara dan dukungan penuh dari komunitas equestrian, masa depan olahraga berkuda Indonesia terlihat semakin cerah.
Leave a Reply